Senin, 02 Januari 2012

Mulai Tahun Ini, DPR Diminta Tak 'Genit' Lagi

Jakarta, SN

Dalam pengawasan, DPR dinilai 'genit'. Sebab dalam masa kerja 2,5 tahun ini DPR terlalu sering membentuk panja. Mulai tahun ini, DPR diharapkan tak 'genit' lagi.

"Komisi DPR itu ada 11. Lalu dalam Prolegnas itu ada banyak target. Anggota DPR sedikit genit dengan pengawasan dengan bentuk panja, lalu ada beban," ujar Direktur Monitoring, Advokasi, dan Jaringan Program Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia (PSHK), Ronald Rofiandri, Minggu (1/1).

Menurut dia, jika permasalahan bisa diselesaikan melalui forum rapat, maka forum itu bisa diefektifkan. Bukan tidak boleh membentuk panja, namun bukan berarti semua persoalan lantas dipanjakan.

"Harus lebih prioritas sekarang untuk tidak membentuk panja," imbuhnya.

Dia menambahkan, di 2012 ditargetkan UU Pemilu selesai. Nah, UU itu bukan sekadar menghadirkan aturan main penyelenggaraan pemilu, tapi harus dilihat sebagai rangkaian untuk menghadirkan sososk anggota parlemen yang berkualitas.

"Kalau bibit jelek, lalu dalam kerja fraksi tidak tegas mengevaluasi dan Sekjen DPR kurang gesit, maka kerjanya bermasalah. Maka itu partai juga harus benar-benar mengevaluasi kinerja politikus dan kadernya," tutur Ronald.

Jika dikemudian hari ditemukan ada anggota Dewan yang nakal atau bekerja tidak baik, maka evaluasinya bukan dengan sekadar merotasi ke komisi lain. "Harus tegas. Karena untuk membenahi DPR itu sangat butuh peran parpol. Karena orang-orang parpollah yang duduk di DPR," tutup Ronald. (vit/nwk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Press

My Slideshow: Ferdinand’s trip to Palembang, Sumatra, Indonesia was created by TripAdvisor. See another Palembang slideshow. Create your own stunning free slideshow from your travel photos.