Indralaya, SN
Akibat banyaknya tunggakan masyarakat untuk membayar rekening listrik pada waktu yang sudah ditentukan, sehingga ditahun 2011 lalu PLN ranting Indralaya mengalami kerugian sebesar Rp 852 juta.
Kerugian tersebut rata-rata disebabkan karena adanya pengguna PLN yang menunggak pembayaran hingga berbulan bulan, yang menunggak tersbeut sekitar 8 persen dari jumlah pengguna PLN di OI sekarang terdapat kurang lebih 47 ribu.
Pelanggan yang sudah menunggak melewati batas yang sudah ditentukan yaitu selama 3 bulan, maka pemasanga dicabut. Jika belum dilunasi hingga tahun ini, pengguna PLN pasca bayar akan dialihkan program PLN Prabayar.
Manajer PLN Ranting Indralaya, Rohimi Solihin, kemarin (11/1), saat dikonfirmasi mengatakan, sudah menjadi keputusan dari pihak pusat, jika sudah diputuskan, maka pengguna PLN harus beralih ke PLN prabayar.
Dikatakannya Banyak sekali manfaat yang didapatkan dari penerapan PLN prabayar, selain pengguna dapat mengola dan mengendalikan sendiri pemakaian sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan membayar, pln prabayar juga tidak berpotensi untuk menunggak.
“Pemasangan juga lebih mudah, calon pengguna cukup mendatangi kantor PLN dan mengajukan permohonan dengan membawa tanda pengenal dan lainnya, kemudian akan disurvey jika layak maka akan lagnsung dipasangkan,” ujarnya.
Dengan banyaknya kerugian ditahun lalu, Rohimi meghimbau agar pengguna PLN dapat menyelesaikan tanggung jawabnya. (man)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar