Muara Enim, SN
Kendati, massa tak berhasil menangkap dua pelaku pencurian, setidaknya, sepeda motor milik pelaku habis dibakar massa. Sementara korbannya, Junai (40) warga Desa Baturaja, Kecamatan Rambang Dangku, Muara Enim menderita kerugian emas seberat satu suku, uang Rp 800 ribu dan 'celengan', Minggu (8/1) sekitar pukul 15.00 di rumahnya.
Dari informasi yang berhasil dihimpun dilapangan, aksi pencurian yang menimpa rumah korban dilakukan oleh dua pelaku yang tidak dikenal dengan cara merusak pintu rumah. Dan ketika pencuri sedang beraksi mengobrak-abrik perabotan didalam rumah, tanpa disengaja aksi mereka di ketahui oleh salah seorang anak korban.
Melihat ada orang yang tidak diundang mengacak-acak rumah kediamanannya, spontan ia menjerit minta tolong sehingga membuat kedua pencuri kelabakan dan langsung tancap gas melarikan diri dengan menaiki sepeda motor jenis bebek.
Namun ternyata korban dan warga tidak tinggal diam dan langsung melakukan pengejaran hingga ke Desa Bumi Ayu, kecamatan Tanah Abang, Muara Enim. Melihat korban dan warga terus mengejar dan takut tertangkap, kedua pencuripun memilih meninggalkan motor dan berlari ke
dalam hutan.
Merasa buruannya hilang, warga yang kesal langsung melampiaskan kemarahannya dengan membakar sepeda motor milik pencuri yang ditinggalkannya.
Kapolsek Rambang Dangku, AKP Ikhsan, membenarkan adanya kejadian tersebut. Namun sayangnya, korban belum melapor sehingga pihaknya cukup kesulitan untuk mencari data. Namun meskipun pihaknya terlambat menerima informasi tetapi ia telah memerintahkan anggotanya untuk jemput bola ke lokasi kejadian.
“Kami menghimbau kepada masyarakat jika ada kejadian untuk segera melapor supaya bisa cepat ditanggulangi dan ditangkap, sebab semakin cepat semakin bagus,” harapnya. (yud)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar