Kayuagung, SN
Jalan alternatif dari Kayuagung menuju Palembang rute Kayuagung-SP Padang, Jejawi-Rambutan hingga Jakabaring Palembang sejak puluhan tahun lalu hingga kini tetap bertahan minim rambu-rambu lalu lintas. Kondisi seperti sangat membahayakan pengguna jalan.
Rute jalan tersebut memang ada rambu-rambu lalu lintas yang sudah terpasang, namun jumlah sangat sedikit dan tidak sebanding dengan panjangnya jalan. Apalagi rambu-rambu yang sudah terpasang kondisinya banyak yang rusak dan tidak bisa membantu pengguna warga yang melintas.
Pantauan selama ini, kendaraan yang melintasi jalan tersebut cukup ramai dan padat. Pengguna jalan memakai jalan ini karena menghindari Jalintim Palembang-OI-OKI yang rawan kemacetan. Berbagai jenis dan ukuran kendaraan setiap hari melintasi jalan ini kecuali bus AKAP dan fuso serta tronton.
Kilik (30) warga SP Padang ditemui kemarin mengatakan, kondisi jalan ini cukup baik sehingga banyak warga yang lewat baik dari arah Kayuagung menuju Palembang dan sebaliknya. Memang jarak tempuhnya cukup jauh namun jarang macet.
Katanya, di sepanjang rute itu banyak pemukiman padat penduduk di sisi jalan, sisi lainnya merupakan sungai. Sedangkan untuk di kecamatan lain juga demikian bahkan ada yang kedua sisi jalan merupakan hutan atau perkebunan.
”Kalau di pemukiman penduduk, penerangan memakai lampu penduduk jadi pandangan jalan cukup terang. Tapi saat berada bukan di pemukiman penduduk, tak ada lampu penerangan padahal banyak tikungan tajam,”kata dia.
Kasatlantas Polres OKI AKP I Ketut S SH SIK dikonfirmasi menjelaskan, pemasangan rambu jalan bukan wewenang pihaknya. Namun partisipasi Polres OKI berupa memberikan sosialisasi dan imbauan untuk tertib berlalulintas. (iso)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar